Tuesday, April 14, 2009

Catatan Kecil Buat Tuhan

Terima kasih untuk selalu menjadi tempat berpulang saat saya mendamba kehangatan rumah.

Terima kasih untuk senantiasa menjadi sauh saat kapal kecil ini kehilangan haluan.

Terima kasih untuk cinta tanpa syarat yang tidak pernah menuntut balasan.

Terima kasih karena selalu ada. Di dalam sini.

Dan yang terpenting, terima kasih untuk selalu mengingatkan, lagi dan lagi, mengapa saya jatuh cinta kepadaMu.

Ya. Sampai detik ini, saya masih jatuh cinta. :-)


You feel that you are lonely
It doesn’t prove that you are alone
You feel that nobody wants you
It doesn’t mean that no one cares about you

Listen to the word I say
That I will always be by your side
You mean everything to Me
And I will never leave you
‘Cause I love you so

You think that you are nothing
But for Me you are something beautiful
You think that you can’t do anything
But you can do a lot of things with Me

Listen to the word I say
That I will always be by your side
You mean everything to Me
And I will never leave you
‘Cause I love you so

No more fear about the future
And blame for the past
I’ll give everything
W
hen I say that I love you

When I say that I love you
I really do.

(When I Say That I Love You – Franky Sihombing)


*Inspired by this song, and this.

**Thanks to Franky Sihombing, jenius pencipta lagu-lagu di atas. Lo emang juaranya, Bang!
:-)

***Gambar masih dari www.sxc.hu.

3 comments:

Nay said...

sama kak...

lagu itu selalu mengingatkan alasan mengapa aku masih jatuh cinta pada Nya...

seburuk apapun dan sedalam apapun aku terpuruk,dan ngerasa gak worth it, lagu itu selalu sukses "nampar" aku untuk kembali pada Nya...

*halaah bahasa ku... ;P*

yorie said...

ya ampun..berasa ditampar beneran deh..
ga inget kapan terakhir kali ngadep DIA..
slama ini yg gw tau cm menjauh dan menjauh dari-Nya..
makasih yah buat tulisan yg satu ini...
=)

scandalous said...

tuhan (baca : Tuhan, scn.) sudah semakin dilupakan.
ato si tuhan sudah mati, kata Nietzche.
ato si tuhan emang ga pernah ada, tanya muridnya Nietzche.

tuhan tu privat. pribadi. kata gw,